Mojokerto (beritajatim.com) - Akar perkara
dicoretnya calon bupati dan calon wakil bupati (cabup-cawabup), Choirun
Nisa-Arifudinsyah (Nisa-Syah) oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten
Mojokerto terletak pada surat rekomendasi atau dukungan Dewan Pimpinan
Pusat (DPP) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pimpinan Djan Farid.
Dukungan yang digunakan Nisa-Syah dianggap palsu.
Sekretaris
Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PPP, Kabupaten Mojokerto kubu Djan Farid,
Lukman Ali mengaku tidak tahu menahu mengenai keabsahan surat dari DPP
PPP tersebut. "Saya tidak ikut mengurusnya, katanya sudah ada anggota
tim sukses Nisa-Syah yang mengurusnya sampai ke DPP PPP," ungkapnya,
Senin (16/11/2015).
Masih kata Lukman, sebagai pengurus di
tingkat DPC, ia dan Ketua DPC PPP setempat hanya mengkonsolidasikan
struktur di cabang atau kabupaten. Menurutnya, di DPC PPP sudah
menyatakan bulat mendukung Nisa-Syah, begitu juga DPW PPP Jawa Timur.
Bahkan ketika surat rekom DPP PPP itu dikabarkan palsu atau tidak sah,
Lukmah sempat kaget.
"Saya berupaya mengklarifikasinya ke
pengurus DPP PPP dengan saya menawarkan ke Bu Nisa apakah saya yang
menanyakannya ke Jakarta terkait dugaan rekom palsu tersebut tapi beliau
menjawab sudah ada wakil Bu Nisa (Arifudinsjah) yang dipercaya untuk
mengurusnya,” ujarnya.(tin/kun)
CLICK 4 SHOP
16 November 2015
Jawaban DPC PPP Kabupaten Mojokerto Soal Rekom Palsu Nisa-Syah
About Dedi
Berbagi Informasi berarti berbagi manfaat, baca apa yang bisa anda baca, klik apa yang anda ingin tahu, pahami dan semoga anda menemukan potensi dan peluang manfaat dari blog ini! Aamiinn...!
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Keuangan Desa | Fase Perencanaan dan Penganggaran Untuk Tahun 2019
Dari Gempolkerep - Bulan Oktober hingga Desember menjadi bulan yang sibuk untuk Pemerintahan Desa, khususnya di tahun 2018 ini. Hal ini...
Arsip Blog
-
▼
2015
(40)
-
▼
November
(28)
- Tidak Bisa Cair, Dana Desa Akan Dijadikan SILPA?
- KPU Kabupaten Mojokerto, Eksekusi Putusan MA Ditunda
- KPUD Mojokerto Sambangi MA untuk Konsultasi
- KPU RI Perintahkan KPU Kabupaten Mojokerto Patuhi ...
- KPUD Kabupaten Mojokerto Minta Penjelasan Tertulis
- Mojokerto Memanas, Terkait Perintah MA Mencoret Sa...
- Massa Nisa Akhirnya Menggelar Do'a Di Pinggir Jala...
- Program Pembangunan Pemkab Mojokerto Tahun Depan T...
- Kabupaten Mojokerto Siaga 1, KPUD Mencoret Paslon ...
- Siaga Satu, 2.600 Personel TNI-Polri Amankan KPU K...
- Dicoret Dari Pilbup, Kubu Nisa-Syah Siap Gugat KPU...
- Coret Satu Paslon Bupati, Pilkada Kabupaten Mojoke...
- Cabup Mojokerto Nisa Lapor Panwas Dikawal Puluhan ...
- KPU Mojokerto segera Tarik APK Paslon Bupati dan W...
- Jawaban DPC PPP Kabupaten Mojokerto Soal Rekom Pal...
- Pilkada Rusuh, Presiden Jokowi Titip Pilkada Mojok...
- Kuasa Hukum Paslon Nisa-Syah Minta KPU Tunda Pilka...
- Lanjutkan Tahapan Pilkada Kabupaten Mojokerto, PPS...
- Digugat, KPU Kabupaten Mojokerto Tetap Cetak Surat...
- Nisa-Syah Lanjutkan Laporan ke BAWASLU Jawa Timur
- DKPP Perintahkan KPU Mojokerto Masukkan Lagi Nisa-...
- 5 Ribuan Massa Akan Kepung Kantor KPUD Mojokerto (...
- KPU Mojokerto Siap Disidang DKPP
- KPU Kabupaten Mojokerto Kekurangan 9.787 Lembar Su...
- PPP Kubu Djan Faridz: Bu Nisa Tidak Pernah Datang
- Sidang DKPP, KPUD Mojokerto Jelaskan Kronologi Pen...
- Sistem Pembayaran Termurah, Termudah,Terlebih lagi...
- Panwas Pilkada Mojokerto Juga Dilaporkan ke DKPP
-
▼
November
(28)
Tidak ada komentar:
Write komentar